Kenalan dengan Sirius
Puas stargazing alias menatapi bintang-bintang di langit malam? Nah, tahukah kamu bila yang paling jelas yang dapat kamu lihat itu namanya Sirius.
Bintang Sirius, yang termasuk juga dalam rasi bintang Canis Major atau diketahui rasi anjing, sebagai bintang paling jelas di langit apabila disaksikan dari Bumi. Kala terhebat buat memonitor bintang itu ialah disaat masuk larut malam di bulan Desember-Januari lantaran tempatnya pas ada di atas kepala manusia.
Pengamat Astronomi Imah Noong Hendro Setyanto mengatakan, sinar jelas yang dipancarkan oleh bintang Sirius tak didapati pemicunya. Akan tetapi, ujarnya, banyak astronom kebanyakan menelaah sinar bintang berdasar pada intensif sinar serta jaraknya.
Simak Juga : ciri paragraph
Hendro memberi tambahan, Sirius malahan bukanlah bintang yang jaraknya paling dekat sama Bumi serta punyai intensif sinar yang tinggi. Di langit, tambah ia, ada bintang yang lebih jelas namun jaraknya jauh sampai lebih redup.
Kenalan dengan Sirius, Bintang Paling Jelas di Langit MalamFoto : Rachmadi Rasyad/detikINET
" Ia paling dekat tidak juga serta intensif tertinggi pun gak lantaran masih ada intensif yang lebih jelas dari ia sesungguhnya. Cahayanya lebih jelas dari ia namun jaraknya lebih jauh sampai selanjutnya cahayanya lebih redup, " kata Hendro disaat dijumpai di Imah Noong, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Seterusnya, Hendro memperjelas, jarak bumi dengan Sirius miliki jarak sembilan tahun sinar. Disamping itu letak bintang Sirius dengan Matahari begitu bersisihan.
" Jaraknya Sirius itu sembilan tahun (sinar) . Jadi sinar Sirius itu hingga ke kita diperlukan sembilan tahun perjalanan. Sirius pun bintang paling dekat sama matahari, " jelas Hendro.
Sirius Miliki Pasangan
Tidak cuman diketahui bintang paling jelas, Hendro mengemukakan kalau Sirius sebagai bintang double star atau miliki pasangan. Pasangan bintang Sirius disebut Sirius B oleh banyak astronom.
Hendro lantas mengatakan, Sirius B pertama sukses dicermati oleh Observatorium Bosscha disaat pertama dibuat. Disaat itu, Bosscha bikin alat pemecah sinar yang diprioritaskan buat memonitor bintang Sirius.
" Jadi Observatorium Bosscha itu era di mulainya berdiri itu mereka bikin alat pemecah sinar privat penilaian Sirius. Seingat saya, pertama pasangan Sirius itu sukses dicermati, " jelas Hendro.
Kenalan dengan Sirius, Bintang Paling Jelas di Langit MalamFoto : Rachmadi Rasyad/detikINET
Artikel Terkait : sistemperedaran darah besar dan kecil
Sesaat dalam keyakinan penduduk, Hendro mengemukakan, kalau pada era dulu penduduk di Mesir mengakui bintang Sirius bawa barokah lantaran kedatangannya berubah menjadi tandanya meluapnya Sungai Nil yang bakal bikin tanah disana berubah menjadi subur.
" Sirius itu bintang sebagai isyarat bakal berlangsungnya banjir gara-gara meluapnya Sungai Nil di Mesir. Jadi itu tandanya barokah untuk mereka. Dikarenakan dengan meluapnya air itu tanah berubah menjadi subur, " ujar Hendro.
Walaupun bintang Sirius tambah lebih baik dicermati di Indonesia pada bulan Desember-Januari, Hendro mengatakan kalau penampakannya bakal terhambat lantaran berbarengan dengan musim hujan.
" Bila kini kita dapat memonitor Sirius itu enak di bulan Januari lantaran kala Desember- januari itu urutan Sirius ada di atas kepala kita pada tengah malem. Cuma nggak enak pun lantaran musim hujan, " kata Hendro.
Bintang Sirius, yang termasuk juga dalam rasi bintang Canis Major atau diketahui rasi anjing, sebagai bintang paling jelas di langit apabila disaksikan dari Bumi. Kala terhebat buat memonitor bintang itu ialah disaat masuk larut malam di bulan Desember-Januari lantaran tempatnya pas ada di atas kepala manusia.
Pengamat Astronomi Imah Noong Hendro Setyanto mengatakan, sinar jelas yang dipancarkan oleh bintang Sirius tak didapati pemicunya. Akan tetapi, ujarnya, banyak astronom kebanyakan menelaah sinar bintang berdasar pada intensif sinar serta jaraknya.
Simak Juga : ciri paragraph
Hendro memberi tambahan, Sirius malahan bukanlah bintang yang jaraknya paling dekat sama Bumi serta punyai intensif sinar yang tinggi. Di langit, tambah ia, ada bintang yang lebih jelas namun jaraknya jauh sampai lebih redup.
Kenalan dengan Sirius, Bintang Paling Jelas di Langit MalamFoto : Rachmadi Rasyad/detikINET
" Ia paling dekat tidak juga serta intensif tertinggi pun gak lantaran masih ada intensif yang lebih jelas dari ia sesungguhnya. Cahayanya lebih jelas dari ia namun jaraknya lebih jauh sampai selanjutnya cahayanya lebih redup, " kata Hendro disaat dijumpai di Imah Noong, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Seterusnya, Hendro memperjelas, jarak bumi dengan Sirius miliki jarak sembilan tahun sinar. Disamping itu letak bintang Sirius dengan Matahari begitu bersisihan.
" Jaraknya Sirius itu sembilan tahun (sinar) . Jadi sinar Sirius itu hingga ke kita diperlukan sembilan tahun perjalanan. Sirius pun bintang paling dekat sama matahari, " jelas Hendro.
Sirius Miliki Pasangan
Tidak cuman diketahui bintang paling jelas, Hendro mengemukakan kalau Sirius sebagai bintang double star atau miliki pasangan. Pasangan bintang Sirius disebut Sirius B oleh banyak astronom.
Hendro lantas mengatakan, Sirius B pertama sukses dicermati oleh Observatorium Bosscha disaat pertama dibuat. Disaat itu, Bosscha bikin alat pemecah sinar yang diprioritaskan buat memonitor bintang Sirius.
" Jadi Observatorium Bosscha itu era di mulainya berdiri itu mereka bikin alat pemecah sinar privat penilaian Sirius. Seingat saya, pertama pasangan Sirius itu sukses dicermati, " jelas Hendro.
Kenalan dengan Sirius, Bintang Paling Jelas di Langit MalamFoto : Rachmadi Rasyad/detikINET
Artikel Terkait : sistemperedaran darah besar dan kecil
Sesaat dalam keyakinan penduduk, Hendro mengemukakan, kalau pada era dulu penduduk di Mesir mengakui bintang Sirius bawa barokah lantaran kedatangannya berubah menjadi tandanya meluapnya Sungai Nil yang bakal bikin tanah disana berubah menjadi subur.
" Sirius itu bintang sebagai isyarat bakal berlangsungnya banjir gara-gara meluapnya Sungai Nil di Mesir. Jadi itu tandanya barokah untuk mereka. Dikarenakan dengan meluapnya air itu tanah berubah menjadi subur, " ujar Hendro.
Walaupun bintang Sirius tambah lebih baik dicermati di Indonesia pada bulan Desember-Januari, Hendro mengatakan kalau penampakannya bakal terhambat lantaran berbarengan dengan musim hujan.
" Bila kini kita dapat memonitor Sirius itu enak di bulan Januari lantaran kala Desember- januari itu urutan Sirius ada di atas kepala kita pada tengah malem. Cuma nggak enak pun lantaran musim hujan, " kata Hendro.
Komentar
Posting Komentar